Cybercrime

Nama                                      : I Gusti Ngurah Agung Trisna Putra
NIM                                        : 1705552012
Jurusan/Fakultas/Universitas  : Teknologi Informasi/Teknik/Udayana
Mata Kuliah                            : Aplikasi Sosial Media
Dosen                                      : I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.

source: www.youtube.com/maxresdefault

Perkembangan teknologi sangat pesat pada jaman sekarang, terutama pada sosial media. Hampir seluruh manusia menggunakan sosial media dengan beragam tujuan yang menguntungkan ataupun merugikan oranglain. Kali ini saya akan menjelaskan sedikit tentang kejahatan dalam sosial media atau yang biasa disebut cybercrime. Cybercrime adalah aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer sebagai alat, sasaran dan tempat terjadinya cybercrime. Seperti pemalsuan identitas, menyebarkan berita bohong, pornografi, dll.

Adapun beberapa kategori cybercrime yang ada di internet dan sosial media, yaitu:

• Hacking merupakan aktivitas penyusupan kedalam sebuah sistem komputer atau jaringan dengan tujuan untuk menyalahgunakan atau merusak sistem yang ada. Orang yang melakukan kejahatan ini disebut hacker. Biasanya hacker melakukan hal tersebut hanya untuk mencoba seberapa jauh pengetahuannya. Contoh: meretas sosial media oranglain.
• Cracking merupakan aktivitas penyusupan kedalam sebuah sistem komputer atau jaringan dengan tujuan mengambil atau mencuri data oranglain. Orang yang melakukan crackcing ini disebut cracker. Cracker juga disebut dengan hacker bertopi hitam karena cracker ini cenderung bersifat merugikan oranglain dan memperoleh keuntungan pribadi.

Contoh cybercrime:

1. Membuat dan menyebarkan virus
2. Menyebarkan berita bohong (hoax)
3. Mencuri informasi atau data dari pengguna internet lainnya
4. Menyusup ke sistem keamanan sebuah situs
5. Memprovokasi atau mengadu domba pihak tertentuu
6. Pencemaran nama baik

Daftar Pustaka

-Materi Pertemuan Kelima tentang Cybercrime oleh Dosen : I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.